Selasa, 23 Juni 2009

Cacat Vertikal Tv AKARI IC1439R2N

 
                Malem kemarin dapet panggilan di rumahnya P.Karjo-Sutiyem,Ds.Bogorejo,Barat,Magetan. Merk Tv Akari dengan kerusakan raster hanya membuka beberapa centimeter saja di tengah-tengah layar melintang secara horizontal,dalam kasus ini saya sangat terkecoh sekali,awalnya saya menduga kerusakan hanya pada beberapa elco dibagian vertikal yang kering,tetapi setelah semua elco vertikal di ganti semua hasilnya tetep tak berubah,padahal tegangan 24V pun sudah masuk ke IC vertikal TA8445K.
                Dugaan pun beralih ke resistornya,di cek semua nggak ada yang melar ataupun putus,akhirnya saya ganti IC vertikalnya hasilnya juga sama saja,haduh haduh haduh apanya ya? setelah cek sana sini akhirnya ketemu juga biang dari semuanya yaitu sebuah diode D301 dengan type RGP15G,letaknya tepat di samping IC vertikal,karena kesulitan mendapatkan type yang sama akhirnya saya ganti dengan type RGP10J.
                Dan MAK BYAAAKK....TV pun langsung normal kembali,ALHAMDULILLAH!!! Akhirnya waktu lemburku pun tidak sia-sia,pulang-pulang istripun menyambut dengan tangan terbuka he he SUKSES BUAT SEMUA!!!



Penting!!!
Kasus dan keluhan boleh sama tapi penanganan dan sumber masalah mungkin bisa berbeda.

Cacat Raster Monitor Asiatech


                  Di siang hari bolong,panas menyengat,sekitar pukul 11.00WIB,aku dapet panggilan untuk menyervice monitor di Warnetnya Om David yang berada di desa Malang,Maospati,Magetan. Monitornya merk Asiatech 15inch,dengan kerusakan ada garis-garis lurus secara horizontal membayangi setiap baris teks(seperti terlihat pada gambar di atas).
                  Maklum namanya juga di warnet jadi monitor pasti hidup seharian jadi tak heran jika gampang sekali mengalami kerusakan,adapun penggantian komponen yang saya lakukan setelah penyolderan ulang adalah: 1.C201=47uf/160V 2.C205=1000uf/25V 3.C411=47uf/16V 4.C425=10uf/250V Setelah 4 elco tersebut di ganti permasalahan pun teratasi.
                  Dan sang pelanggan pun bisa online lagi he he he SUKSES SELALU!!!



Penting!!!
Kasus dan keluhan boleh sama tapi penanganan dan sumber masalah mungkin bisa berbeda.

Kamis, 18 Juni 2009

Service Mode Tv SAMSUNG CB-1439Z Zoom Vision


                      Yes!!!!!.......akhirnya ketemu juga deh cara masuk service mode tv ini, gara-gara tv nenek saya pagi tadi mati total karena SMR 40000C nya short, begitu udah beres eeeee.......la kok warna gambarnya nggak normal alias warna gambarnya dominan kuning haduuuuh.....
                      Ya udah akhirnya sibuk nyari kodenya ke blog rekan-rekan yang udah pernah posting tentang service mode tv, saya coba semua tapi tv nggak respon sama sekali, ya ampun kok gak ada yang cocok semua,waduh waduh waduh. Akhirnya hanya satu AJI-AJI yang belum keluarkan yaitu AJI NGAWUR namanya he he he...
                      Pada tv SAMSUNG untuk masuk ke service mode biasanya ada 4 langkah tombol yang harus ditekan, akhirnya saya pencetin 4 tombol yang di akhiri dengan tombol POWER, dan ketika saya pencet tombol P.STD lalu tombol HELP kemudian tombol SLEEP dan terakhir tombol POWER, eeehhh.... nongol deh tuh service menu.
                      ALHAMDULILLAH YA ALLOH,ngawur ndilallah kok yo pener he he he. Jadi bagi rekan -rekan yang menghadapi tv Samsung jenis ini, cara masuk service modenya adalah: Tv dalam posisi standby,kemudian tekan tombol P.STD,HELP,SLEEP,dan POWER secara cepat dan berurutan,Oke rekan-rekan semua SELAMAT MENCOBA!!!

Rabu, 10 Juni 2009

Mengetahui Kerusakan Pada Defleksi (YOKE)




                Buat Rekan-rekan PEMULA! Televisi yang mengalami kerusakan pada defleksi/yoke biasanya ditandai dengan raster/gambar yang menciut atau menyempit di sisi kanan dan kiri layar,disertai kepulan asap di belakang CRT pada beberapa merk tv kadang-kadang disertai dengan suara denging dari flyback. Ada juga ditandai dengan mati/rusaknya Transistor penguat Horizontal karena terlalu berebihan menahan beban dari defleksi/yoke yang sudah short.
                Berdasarkan pengalaman saya,penyebab utama kerusakan pada defleksi/yoke adalah jamur yang berasal dari proses pengembunan yang terjadi di sekitar CRT,dimana udara panas yang ada di dalam tv bercampur dengan udara dingin dari luar box tv yang akhirnya menjadi titik-titik embun yang menempel pada karet-karet penyangga defleksi yang akhirnya membuat suhu di sekitar defleksi menjadi lembab ketika tv sudah di matikan,bebaslah sang jamur tumbuh disana yang kemudian menggerogoti coil defleksi sedikit demi sedikit yang akhirnya sampai di coil inti,bila sudah terlalu banyak coil yang terkelupas lapisan emailnya,saat tv dihidupkan akan terjadi loncatan listrik di antara coil-coil tadi sehingga defleksi menjadi short dan terbakar.
               Saat penggantian defleksi baru,karet-karet penyangga lebih baik tidak usah di pasang kembali karena akan menimbulkan masalah baru(hanya untuk defleksi yang terbakar). Adapun nilai hambatan pada tiap defleksi/yoke pun berbeda-beda,untuk bagian horizontalnya mulai dari 1,2ohm sampai 5ohm (setahu saya sih he he...),sedangkan untuk bagian vertikal mulai dari 14ohm sampai 17ohm.
               Untuk pengukurannya bisa menggunakan multitester digital maupun model jarum,saklar selektor pada posisi OHM kisaran 200 (digital) 1* (jarum).
* Probe hitam tempelkan pada pin horizontal yang kanan dan probe merah pada pin horizontal yang kiri.
* Display menunjukan nilai hambatan harus diatas 1,2ohm,kalau dibawah nilai tersebut kemungkinan gulungan horizontal short.
               Untuk gulungan bagian vertikal,probe hitam tempelkan pada pin vertikal kanan dan probe merah pada pin vertikal kiri,display menunjukan nilai hambatan berkisar 14ohm sampai 17ohm.Short pada gulungan bagian vertikal sangat jarang terjadi.
               Demikian sekelumit ulasan dari saya,semoga semakin menambah pengetahuan bagi rekan-rekan kita yang masih pemula, bagi rekan-rekan profesional yang ingin menambahkan ulasannya di tunggu di kolom komentar he he he..... SUKSES BUAT KITA SEMUA



Penting!!!
Kasus dan keluhan boleh sama tapi penanganan dan sumber masalah mungkin bisa berbeda.

Senin, 08 Juni 2009

Mengetahui Kerusakan Pada Flyback Transformer


                 BUAT PARA PEMULA! Berikut beberapa cara untuk mengetahui kerusakan pada sebuah FBT/flyback transformer:

 1. Bisa di lihat dari fisiknya biasanya ditandai dengan menggembungnya di beberapa permukaan      bodinya,retak,ataupun jebol dengan di barengi bau benda terbakar yang sangat menusuk hidung.

2. Dengan mengukur resistansi antar kaki-kakinya,lepas dahulu FBT dari mainboard.Gunakan multitester digital/jarum,selektor switch pada posisi OHM kisaran 2000K,probe hitam tempelkan pada GND FBT,probe merah tempelkan pada COLECTOR/H.OUT,B+,180V,dan ABL FBT secara bergantian,bila display tester tetap menunjukan angka 1 atau jarum tidak bergerak sama sekali berarti FBT dalam keadaan baik,sebaliknya bila display tester menunjukan angka 000 atau jarum menyimpang walau sedikit berarti FBT dalam keadaan Short/rusak.

3. Bisa di tes dari reaksinya dalam rangkaian,hidupkan tv beberapa saat kemudian pegang heatsink TR Horizontal,bila sangat panas sekali/abnormal,bisa dipastikan FBT telah rusak,walau kadang-kadang penyebabnya bukan dari FBT itu sendiri.
             
                 Demikianlah beberapa ulasan dari saya,bagi rekan-rekan yang sudah profesional bisa menambahkan ulasannya di kolom komentar he he he.....sukses buat anda semua



Penting!!!
Kasus dan keluhan boleh sama tapi penanganan dan sumber masalah mungkin bisa berbeda.